Keterangan Gambar : Perwakilan UKM dan Ormawa Unigoro saat menghadiri sharing persiapan PPK Ormawa 2025, pada Desember 2024.
BOJONEGORO – UKM Penelitian, Pengabdian, dan Jurnalistik (P2J) Universitas Bojonegoro (Unigoro) dinyatakan lolos penilaian administrasi dan substansi proposal Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) 2025. PKK Ormawa adalah program yang diselenggarakan Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisainstek) untuk mendorong mahasiswa agar terlibat aktif dalam permberdayaan masyarakat.
Kepala Biro Kemahasiswaan dan Kerja Sama Unigoro, Erwanto, M.Si., menuturkan, UKM P2J Unigoro akan mengikuti seleksi akhir PPK Ormawa 2025 pada 23 Juni 2025. Pada seleksi tahap ini, peserta akan memresentasikan program pengabdiannya dan diwawancarai oleh tim penilai. “Mereka diminta untuk memaparkan program pemberdayaan yang dinisiasikan. Termasuk tahap pelaksanaannya bagaimana, timeline kegiatan, kontribusi riil ormawa, dan rencana tindak lanjut,” tuturnya.
UKM P2J Unigoro mengusulkan program
pemberdayaan berjudul Peningkatan Jamu Tradisional Desa Ngablak Bojonegoro
melalui Harmonisasi Echotechnology dan Nilai Warisan Budaya
menuju Pemantapan Indonesian Intangible Cultural Heritage.
Selain UKM P2J Unigoro, UKM
Kependudukan Unigoro dan UKM Musik Nawasena Unigoro telah berhasil submit
proposal PPK Ormawa 2025. Mereka mencetuskan program pemberdayaan sesuai dengan
topik yang dipilih. (din)
Tulis Komentar